Senin, 26 Mei 2014

Design

Desain Cover Buku, Poster, Spanduk dan Brosur lipat 3



Cover Buku





Poster


Spanduk
Brosur bagian depan
Brosur bagian belakang

Jumat, 23 Mei 2014

Manajemen Pemasaran Jasa


Promosi, Komunikasi Pemasaran



·      Mengembangkan dan Mengelola Program Iklan
-          Periklanan (advertising) yaitu semua bentuk terbayar atas presentase non pribadi dan promosi ide, barang/jasa oleh sponsor yang jelas.
-          Media berupa media cetak, audio, audio visual dan visual
-          Untuk mengembangkan iklan, manajer perusahaan harus mulai dengan mengidentifikasi pasar sasaran dan motif pembeli, lalu menggunakan 5 keputusan utama (lima “M”)

·      Lima M iklan
-          Misi, ada 2 tujuan yaitu tujuan penjualan dan tujuan iklan
-          Money (uang), factor-faktor yang dipertimbangkan:
ü  Tahap-tahap dalam PLC
ü  Pangsa pasar dan basis konsumen
ü  Persaingan dan kerumunan
ü  Frekuensi iklan
ü  Kemampuan penggantian produk
-          Message (pesan)
ü  Pembuatan pesan
ü  Evaluasi dan pemilihan pesan
ü  Pelaksanaan pesan
ü  Review tanggung jawab social
-          Media, terdapat 2 media : TV local dan TV nasional
ü  Jangkauan, ferekuensi, dampak
ü  Jenis media utama
ü  Sarana media khusus
ü  Penetapan waktu media
ü  Alokasi media geografis
-          Measurement (pengukuran)
ü  Dampak komunikasi dan dampak penjualan

a.       Menentukan Tujuan
-       Jenis iklan: formatif, persuasive, pengingat dan penguat
b.      Memutuskan anggaran iklan
-       Factor yang mempengaruhi adalah tahap dalam siklus hidup produk
c.       Mengembangkan kampanye iklan
1.      Pembentukan dan evaluasi pesan
-             Menghubungkan merk dan konsumen secara rasional dan emosional
-             Membedakan merk dan pesaing
-             Cukup luas dan fleksibel
2.      Pengembangan kreatif dan pelaksanaan
-             Iklan tv, media cetak dan radio
3.      Masalah hukum dan sosial
-             Pengiklanan tidak boleh membuat pernyataan salah
-             Pengiklanan tidak boleh membuat iklan yang menipu
-             Pengiklanan tidak boleh menyerang
4.      Memutuskan jangkauan, frekuensi dan dampak
Pemilihan media adalah proses menemukan media yang paling efektif biaya
5.      Memilih jenis media
Varibel yang diperhatikan yaitu kebiasaan pemirsa media sasaran, karakteristik produk, karakteristik pesan dan biaya
6.      Memilih sarana media
Beberapa kemungkinan ukuran pemirsa yang harus diketahui, yaitu sirkulasi, pemirsa, pemirsa efektif, pemirsa yang terpapar iklan
7.      Memutuskan penentuan waktu iklan
Klasifikasi pola penentuan waktu iklan, yaitu kontinuitas, konsentrasi, bersela dan berdenyut
d.      Mengevaluasi efektivitas iklan
1.      Riset pengaruh komunikasi
3 metode pra pengujian utama, yaitu metode umpan balik konsumen, uji portofolio, uji laboratorium
2.      Riset pengaruh penjualan
Dapat dilakukan dengan analisis data historis dan eksperimental

Sabtu, 17 Mei 2014

Kuliah Umum



Kuliah Umum Manajemen Pendidikan


Pada hari Rabu kemarin, tepatnya tanggal 14 Mei 2014 jurusan Manajemen Pendidikan mengadakan kuliah umum yang bertempat di Gedung Sertifikasi Guru lantai 9. Tema kuliah umum kali ini adalah “Membangun Kewirausahaan Pendidikan” dengan narasumber Dr. Ir. Haidar Bagir, M.A. Beliau merupakan ketua yayasan Sekolah Lazuardi Hayati serta pendiri dan direktur utama dari Mizan Publishing Group. Beliau juga pernah mendapatkan penghargaan sebagai CEO terbaik Indonesia tahun 2008. Kuliah umum yang dengan moderator Ketua Jurusan Dr. Nurhattati Fuad, M.Pd berjalan dengan baik, dibuka dengan penampilan musik dan tari Lenggang Nyai dari teman-teman MP lalu dilanjutkan dengan pembahasan materi dari narasumber.

Narasumber memberikan materi mengenai "Konsep Mengelola Sekolah Berkualitas", dimana materi terbagi menjadi dua, yaitu pembahasan mengenai perubahan paradigma dan nilai seorang pendidik, serta pengelolaan sekolah secara garis besar. Pada kuliah umum tersebut, beliau lebih fokus untuk menyampaikan tentang konsep perubahan paradigma dan nilai, karena keduanya sangat penting. Sedangkan masalah teknis manajerial, mudah kita dapatkan di buku atau internet.

Pertama, beliau menekankan bahwa bukan hanya guru yang menjadi pendidik di sekolah, tetapi semua elemen di suatu sekolah seperti, pegawai TU, petugas perpustakaan, tukang kebun, office boy, dll. merupakan pendidik juga. Sebagai contoh, seorang anak dapat belajar menjadi hidup bersih dan membantu orang tua dirumah dengan melihat dari pekerjaan office boy di sekolahnya yang sangat giat, bersih dan rapi. Jadi, pekerjaan seorang guru itu merupakan sebuah profesi yang membutuhkan keahlian khusus. Guru harus bekerja dengan penuh passion dan mencintai pekerjaannya. Pada kesempatan ini juga, Pak Haidar selalu memberikan penekanan bahwa kita adalah penentu penerus generasi bangsa sehingga kita harus belajar mencintai sebagai seorang pendidik. Untuk itu sebagai calon pendidik, kita harus mempunyai hasrat yang tinggi dalam menjalankan proses pendidikan.

Pak Haidar juga menceritakan tentang cerita tiga tukang batu. Ceritanya adalah ada tiga tukang batu yang sedang membangun suatu rumah bersama-sama. Lalu ada seorang yang bertanya sedang membuat apa mereka disana. Tukang batu pertama menjawab bahwa dia sedang membangun sebuah tembok, lalu tukang batu kedua menjawab bahwa dia sedang membangun rumah, sedangkan tukang batu ketiga menjawab bahwa dia sedang membangun sebuah rumah sederhana yang akan ditinggali oleh keluarga baru yang bahagia bersama anak-anaknya nanti. Ketiga tukang batu tersebut menghasilkan pekerjaan yang berbeda-beda walaupun mereka bekerja dengan gaji dan keringat yang sama. Dari cerita ini kita dapat belajar untuk bekerja dengan sepenuh hati seperti tukang batu yang ketiga.

Setelah itu, Pak Haidar menjelaskan materi tentang mengelola sekolah berkualitas. Suatu sekolah harus mempunyai visi misi yang akan dijalankan nanti dan mempunyai tujuan yang jelas. Beliau juga memberikan sedikit bahasan tentang world class school dan skill yang dibutuhkan pada abad 21 sekarang ini. Tidak sampai disitu saja, kuliah umum dilanjutkan dengan sesi tanya jawab tentang perekrutan guru yang baik dan konsep pendidikan yang cocok diterapkan di Indonesia. Dalam sesi ini, dapat disimpulkan bahwa dalam perekrutan guru bukan ijazah yang dijadikan penentu utama karena belum tentu sekolah yang dikenal terbaik mempunyai lulusan yang baik pula. Selain tes tertulis, perekrutan guru yang baik dapat dilakukan dengan praktek micro-teaching. Dari sana dapat dilihat passion, karakter dan kepercayaan diri seorang guru. Karena seorang guru harus mempunyai semangat bekerja yang tinggi, cinta terhadap pekerjaannya dan mempunyai karakter yang baik. Selanjutnya beliau menjelaskan tentang konsep pendiidkan yang baik, bahwa suatu pendidikan dapat berjalan  dengan baik jika didukung dari segala pihak, contohnya seperti Negara Finlandia. Keberhasilan pendidikan di Finlandia disebabkan atas dukungan pemerintah, kepercayaan orang tua murid kepada sekolah dan semangat mengajar sepenuh hati setiap pendidiknya. Jika di Indonesia dapat melakukan ketiga hal tersebut dengan baik maka akan meningkatkan taraf pendidikan di Indonesia

Di akhir kuliah umum, Pak Haidar juga memberikan video motivasi singkat agar kita semua dapat belajar unutk mencintai pekerjaan yang kita lakukan, sehingga dapat memberikan manfaat yang besar.


Foto – foto selama kuliah umum

Tari Lenggang Nyai
Bu Nurhattati dan Pak Haidar Bagir
Pak Haidar Bagir sedang menjelaskan materi
Catatan materi selama kuliah umum

Senin, 12 Mei 2014

Keputusan Harga


Keputusan Harga


Harga (price) merupakan sejumlah uang yang harus dikeluarkan terhadap suatu produk / jasa, atau sejumlah nilai yang ditukarkan konsumen untuk mendapatkan manfaat.

Pertimbangan dalam Harga

Terdapat 2 faktor, yaitu factor internal dan factor eksternal.
·         Factor internal
-          Tujuan pemasaran, straategi bauran pemasaran, biaya,dan pertimbangan organisasi
·         Factor eksternal
-          Pasar & permintaan, persaingan, dan factor lainnya seperti krisi moneter.


Menentukan kebijakan penetapan harga
·         Memilih tujuan penetapan harga
·         Menentukan permintaan
·         Memperkirakan biaya
·         Analisis biaya, harga dan tawaran pesaing
·         Memilih metode penetapan harga
·         Memilih harga final


Pendekatan Penetapan Harga
·         Permintaan di pasar sasaran
·         Strategi bisnis dan pemasaran
·         Diferensiasi produk
·         Harga pesaing
·         Harga barang substitusi
·         Biaya produksi

Pendekatan yang dipakai:
·         Cost – based pricing
·         Break even analysis & target profit pricing
·         Value – based pricing
·         Competition – based pricing

Value – based pricing yaitu menetapkan harga berdasarkan persepsi pembeli terhadap suatu nilai dibandingkan dengan biaya penjual.
Competition – based pricing yaitu menetapkan harga berdasarkan harga yang ditetapkan oleh pesaing.


Strategi Penetapan Harga Produk Baru
·         Market – skimming pricing, yaitu menetapkan harga yang tinggi untuk produk baru
·         Market – penetration pricing, yaitu menetapkan harga yang tendah untuk produk baru yang menarik pembeli yang banyak dan pangsa pasar yang besar.

  
Strategi Penyesuain Harga
·         Discount and allowance pricing
·         Segmented pricing
·         Psychological pricing
·         Promotional pricing
·         Geographical pricing
·         International pricing

Penetapan Harga Diskriminatif
·         Segmen pelanggan
·         Bentuk produk
·         Okasi
·         Waktu

Penetapan harga promosi
·         Kepemimpinan harga merugi (supermarket)
·         Penetapan harga untuk event special
·         Potongan harga
·         Pembiayaan bunga rendah (rumah KPR)
·         Pembayaran jangka panjang
·         Garansi dan pelayanan
·         Diskon psikologis


Market Holiday
Strategi ini seirng dipergunakan oleh perusahaan yang iingin mem[ertahankan pangsa pasar. Dalam pasar global terjasi disebabkan karena fluktuasi nilai mata uang yang menyebabkan harus diadakaannya penyesuaian harga.


Pengaruh Lingkungan  Terhadap Keputusan Harga
·         Fluktuasi nilai mata uang
·         Klausul nilai tukar
·         Penetapan harga di wilayah yang mengalami inflasi
·         Campur tangan dan subsidi pemerintah
·         Perilakku pesaing
·         Hubungan harga dan kualitas